Tuesday, February 23, 2010

berita uin

Mahasiswi UIN Tewas di Kamar Kos
Teman Ana Terima SMS Misterius


Yogyakarta - Teman-teman kos Ana Jumaidah (23), mahasiswi Fakultas Adab Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta, yang tewas di kamarnya, terguncang mengetahui peristiwa itu. Mereka tidak menyangka Ana mengalami peristiwa yang tragis.

Ernawati, salah satu teman satu kos Ana mengatakan, dia masih melihat Ana pergi ke kamar mandi pada sekitar pukul 06.30 WIB. Namun setelah itu tidak melihat Ana lagi hingga ditemukan tewas di kamar kos. Saat itu pintu kamar kos Ana juga dalam keadaan tertutup.

"Ada teman kos lainnya yang mengetahui ada seorang laki-laki yang masuk ke kamar Ana. Tapi kami tidak tahu apa itu teman atau pacar Ana," kata Erna sambil menahan tangis.

Selain itu, kata dia, salah seorang temannya, Tara juga menerima SMS misterius yang intinya menyuruh agar Ana segera dibawa ke rumah sakit. Saat ini, Tara juga sedang dimintai keterangan petugas berkaitan dengan isi dan pengirim SMS tersebut.

Menurut Erna, di tempat kos itu Ana sudah lama menjadi penghuni kos-kosan putri yang sebagian besar adalah mahasiswi UIN Sunan Kalijaga. Meski jarang bergaul dengan sesama penghuni kos-kosan, Ana juga termasuk salah satu yang agak tertutup dan pendiam.

"Orangnya memang baik, tapi agak tertutup dan pendiam. Dia kami anggap yang senior di tempat ini," katanya.

Hal senada juga diungkapkan oleh Hany, teman kuliah Ana di jurusan Bahasa dan Sastra Arab Fakultas Adab. Menurut Hany, Ana mempunyai seorang teman dekat pria. Namun dia tidak mengetahui siapa orang tersebut karena Ana jarang sekali bercerita soal itu.

"Kalau teman kuliah tidak banyak tahu soal aktivitas Ana selain kuliah. Teman-teman di kampus kaget setelah mendegar kabar Ana meninggal. Saya tahu saat berada di kampus seusai kuliah," kata Hany.

Pantauan detikcom di kos-kosan putri di Kampung Sapen, GK I/437, Demangan, Gondokusuman, masih dijaga beberapa orang petugas berpakaian preman. Police line yang dipasang di depan kamar Ana juga belum dilepas. Beberapa barang bukti juga sudah diamankan petugas.

Di kamar kos yang di huni 20-an orang itu, tidak sembarangan orang bisa masuk kamar. Pengelola kos-kosan menerapkan aturan ketat penghuni tidak boleh menerima tamu di dalam atau 'tamu hanya boleh ditemui di ruang tamu saja.

dikutip dari detinews.com 23/02/2010

No comments:

Post a Comment