Saturday, October 4, 2014

THE 48 LAWS OF POWER Part.4

HUKUM 10
INFEKSI: HINDARILAH ORANG-ORANG YANG TIDAK BAHAGIA DAN SIAL
Anda bisa mati akibat kesengsaraan orang lain—kondisi emosional bersifat menular, sama seperti penyakit. Anda mungkin merasa menolong orang yang sedang tenggelam, tetapi Anda hanya mempercepat bencana Anda sendiri. Orang yang sial kadang menarik kesialan bagi diri mereka sendiri; mereka juga akan menarik kesialan kepada Anda. Bergaullah dengan orang-orang yang bahagia dan berntung.

HUKUM 11
USAHAKAN AGAR ORANG LAIN TETAP TERGANTUNG KEPADA ANDA
Untuk mempertahankan kebebasan Anda, Anda harus selalu dibutuhkan dan diinginkan. Semakin sering Anda dijadikan sAndaran, semakin besar kebebasan yang Anda miliki. Usahakan agar orang lain tergantung kepada Anda untuk merasa bahagia dan mencapai kemakmuran, maka Anda tidak perlu takut apa-apa. Jangan pernah ajari mereka cukup banyak pengetahuan supaya mereka bisa hidup tanpa Anda.

HUKUM 12
PERGUNAKAN KEJUJURAN DAN KEMURAHAN HATI SELEKTIF UNTUK MEMPERDAYA KORBAN ANDA
Satu tindakan tulus dan jujur akan menutupi lusinan tindakan tidak jujur. Bertindak jujur dan murah hati dengan hati terbuka pasti bisa meruntuhkan bahkan benteng orang-orang yang paling mudah curiga sekalipun. Setelah kejujuran selektif Anda membuka lubang pada baju zirah mereka, Anda bisa menipu dan memanipulasi mereka sesuka Anda. Sebuah hadiah yang diberikan tepat waktu ---seekor kuda Troya—akan bermanfaat juga bagi Anda.

Thursday, October 2, 2014

THE 48 LAWS OF POWER Part.3

HUKUM 7
MINTALAH ORANG LAIN BEKERJA KERAS BAGI ANDA, TETAPI SENANTIASALAH TERIMA PUJIAN ATAS KERJA KERAS MEREKA
Pergunakan kebijaksanaan, pengetahuan, dan riset orang lain untuk memajukan tujuan Anda sendiri. Bantuan semacam itu bukan hanya menghemat waktu dan energi Anda yang berharga, tetapi juga akan memberi Anda aura efisiensi dan kegesitan yang luar biasa. Pada akhirnya, para penolong Anda akan terlupakan dan Anda akan diingat. Jangan pernah lakukan sendiri apa yang bisa dilakukan orang lain untuk Anda.

HUKUM 8
USAHAKAN AGAR ORANG LAIN MENDATANGI ANDA—PERGUNAKAN UMPAN BILA PERLU
Ketika Anda memaksa orang lain bertindak, Andalah yang memegang kendali. Selalu lebih baik jika Anda menyuruh lawan Anda menghadang Anda sehingga dalam proses tersebut ia menelantarkan rencananya sendiri. Bujuk dia dengan keuntungan yang menakjubkan--- kemudian serang dia. Andalah yang memegang kartunya.

HUKUM 9
RAIHLAH KEMENANGAN LEWAT TINDAKAN ANDA, JANGAN PERNAH MENANG LEWAT PERDEBATAN
Kemenangan sesaat apa pun yang telah Anda peroleh lewat jalan perdebatan sesungguhnya merupakan kemenangan yang terlalu banyak memakan korban; kebencian dan niat buruk yang Anda bangkitkan lebih kuat dan lebih bertahan lama daripada perubahan pendapat sesaat apa pun. Jauh lebih baik bagi Anda untuk mempengaruhi orang lain untuk sepakat dengan Anda lewat tindakan Anda tanpa mengucapkan sepatah kata pun. Demonstrasikan tindakan Anda dan jangan pengaruhi orang lain dengan memaparkan pendapat Anda

THE 48 LOWS OF POWER Part.2

HUKUM 4
SENANTIASALAH BICARA LEBIH SEDIKIT DARIPADA YANG DIPERLUKAN
Ketika Anda mencoba membuat orang lain terkesan dengan kata-kata Anda, semakin banyak kata-kata yang Anda ucapkan, maka Anda tampak semakin biasa-biasa saja dan semakin kurang terkendali. Bahkan jika Anda mengucapkan sesuatu yang dangkal, ucapan itu pasti tampak orisinil jika Anda mengucapkannya dengan samar-samar, tanpa akhir yang jelas, dan jelimet. Orang-orang yang berkuasa membuat orang lain terkesan dan mengintimidasi mereka dengan lebih jarang bicara. Semakin banyak kata-kata yang Anda ucapkan, semakin besar kemungkinan bagi Anda untuk mengucapkan sesuatu yang konyol.

HUKUM 5
BEGITU BANYAK HAL TERGANTUNG DARI REPUTASI—JAGALAH REPUTASI ANDA DENGAN NYAWA ANDA
Reputasi adalah landasan kekuasaan. Melalui reputasi belaka Anda bisa mengintimidasi dan menang; namun demikian, sekali reputasi itu hilang, Anda menjadi rapuh dan pasti diserang dari segala sisi. Ciptakanlah reputasi yang tak bisa diserang. Senantiasalah bersikap waspada terhadap potensi serangan dan gagalkan mereka sebelum mereka muncul. Sementara itu, belajarlah untuk menghancurkan musuh Anda dengan menguak lubang-lubang reputasi mereka sendiri. Setelah itu menyingkirlah dan biarkan orang banyak menilai mereka.

HUKUM 6
CARILAH PERHATIAN BERAPA PUN HARGA YANG HARUS DIBAYAR
Segalanya dinilai berdasarkan penampilannya, apa yang tak terlihat tidak berarti sama sekali. Jangan penah biarkan diri Anda tersesat di tengah gerombolan massa atau terlupakan. Jadilah manusia yang menonjol, jadilah seseorang yang menarik perhatian berapa pun harga yang harus Anda bayar. Jadikan diri Anda magnet dengan tampak lebih besar, lebih berwarna-warni, dan lebih misterius daripada gerombolan massa yang membosankan dan pemalu.

Wednesday, October 1, 2014

THE 48 LAWS OF POWER Part.1

Lepas dari soal setuju atau tidak, faktanya, di dunia politik kekuasaan (bukan politik pelayanan!) ada semacam “hukum” yang dipegang teguh oleh para pemainnya. Mereka menggunakan “hukum kekuasaan” itu untuk meraih kekuasaan – dengan cara-cara yang legal, baik dipandang etis ataupun kurang etis. Tetapi itulah realitanya. Sekalipun kita tidak ingin mengikuti hukum tersebut, tetapi kalau kita tidak ingin diperalat atau menjadi korban kekuasaan, kita mesti tahu 48 hukum kekuasaan ini. Robert Greene memilih 48 hukum kekuasaan ini dari sejarah panjang perilaku kekuasaan, sejak zaman Yunani dan China kuno, sampai zaman modern.

HUKUM 1
JANGAN PERNAH TERLIHAT LEBIH BAIK DARI ATASAN ANDA
Senantiasalah buat atasan Anda merasa superior. Walaupun Anda ingin menyenangkan hati mereka atau membuat mereka merasa terkesan, jangan terlalu berlebihan dalam menunjukkan bakat-bakat Anda, jika tidak Anda hanya akan berhasil memancing reaksi sebaliknya---memancing perasaan takut dan perasaan tidak aman mereka. Buatlah atasan Anda tampak lebih brilian daripada sesungguhnya, maka Anda akan memperoleh kekuasaan terbesar

Ketika malam dimulai, Fouquet berada di puncak dunia. Pada saat malam berakhir, ia berada di dasar dunia. VOLTAIRE, 1694-1778

Imej: Bintang-bintang di langit. Hanya boleh ada satu matahari saja pada suatu periode waktu. Jangan pernah halangi sinar matahari atau menandingi kecemerlangannya; sebaliknya, memudarlah di langit dan temukan beragam cara untuk meningkatkan kecemerlangan sinar bintang atasan anda.

HUKUM 2
JANGAN PERNAH TERLALU MEMPERCAYAI TEMAN, TETAPI PELAJARILAH CARA MEMANFAATKAN MUSUH
Waspadalah terhadap teman-teman Anda—mereka bisa lebih cepat mengkhianati Anda, karena mereka mudah merasa iri. Mereka juga sering menjadi manja dan lalim. Tetapi pekerjakanlah seorang mantan musuh Anda, maka ia akan lebih setia daripada teman Anda, karena ia memiliki lebih banyak alasan untuk membuktikan dirinya. Sesungguhnya, ada lebih banyak hal yang harus Anda takuti dari teman Anda daripada musuh Anda. Jika Anda tidak punya musuh, carilah cara untuk menciptakan musuh.

Jika anda ingin memiliki seorang musuh yang baik, pilihlah seorang teman: Dia tahu di mana dia harus menyerang anda. DIANE DE POIIERS, 1499-1566, KEKASIH GELAP HENRI II DARI PRANCIS Setiap kali aku menganugerahkan suatu jabatan kepada seseorang, aku menyebabkan seratus orang tidak puas dan membuat seseorang tidak tahu berterima kasih. LOUIS XIV, 1638-1715

HUKUM 3
SEMBUNYIKAN NIAT ANDA
Jagalah agar orang lain tetap kaget dan tidak tahu apa-apa dengan tidak pernah mengutarakan tujuan di balik tindakan Anda. Jika mereka tidak tahu apa yang sedang Anda rencanakan, mereka tak bisa mempersiapkan pembelaan diri. Bimbinglah mereka cukup jauh di jalan yang salah, lingkupi mereka dengan kebimbangan yang cukup pekat, maka pada saat mereka menyadari niat Anda, segalanya pasti sudah terlambat.

Bersambung.....

Sumber: Greene,Robert:The 48 Laws of Power.terj. Amelia L. 2007. Karisma publishing group